LARA....Majalnya hati......pisuknya jiwa.....

Kenapa kah??....mengapa kah??...apakah??..
??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????
panjang tak terkira..huraian tak dimadahkan..
persoalan yang tidak ada penamat..
maka jnji jawapannya...pun hanyut...zapppppp....hilang..lenyap...hanyut...
si dia..si itu...si ini..semua bernama tidak diketahui usulnya...datang...
yang dulunya....dtg..mengalir tenang...
sekarang...ntah..dtg tak diunjarkan...zuppppp!!...penuh..
aduhhhhhhhhhhh....harus bagaimanakah ia diungkapkan...
bintang...bulan....indah pada nama...indah pada identiti...
berkocaklah...sarang jiwa...jantung kotak hati..... @#$%^&*

"Tapi sayang…
Saat itu aku leka
Lantas aku lupa menghargai...
Alpa pada masa….
Buat diri kau kau di sana terluka
Kini..telah kusedari
Maafkanlah diri ini
Ampunkan kesilapanku…..
Izinku memperbaiki.."


Berbisik pada angin…(dapatkah)
Berbicara pada rembulan..(dapatkah)
Tenang tanpa bicara..
Berpandangan tanpa bersua…
Mendera jiwa!...
Mengalir air mata di pipi
Bukan menagih simpati
Cuma sebuah luahan
Hati yang amat terkilan……….sayu diperlakukan begini....
Apakah ini mimpi….
Dikelilingi mimpi berduri...
Apakah hikmah yang tersembunyi
Disebalik kejadian ini??????
Bila dirimu inginkan suatu candle baru yg cahayanya begitu terang yakinlah sll dalam dirimu kalau dirimu pasti dapatkan itu semua tapi janganlah kau takbur kalau dirimu bisa hadapi ini semua ingatlah masih ada org2 yg menyayangi kamu,
dalam hati terdalammu tersimpan cahaya yg begitu terang benderang yaitu kiriman dan anugrah dari sang pencipta. tetaplah maju raihkan benih hidupmu arahkan tuju kebahagian dunia akhiratmu!
ketika senja tiba aduhai... lelaplah semua keangkuhan…
ada yg menyesal hingga keringkan air mata…
ada yg menghujat diri hingga patah asa…
nun senja telah tiba…
Dilema menjadi kenyataan seperti hujan yg memenuhi bumi…
sekiranya insaf tlah ditempuh dari pagi hari…
ketika senja tak kan ada kisah kecuali senyum yg berbangga…
wahai jiwa yg ada didalamnya kelurusan rasa..
cepatlah songsong pagi sebelum senja kan tiba...
ranting kecil hanya bertubuh sederhana dari sebuah dahan atau daun…
seperti tak berarti..
Namun engkau akan melihat pahatan atom dalam nurani ketika kau kupas apakah ia…
aku tak bisa sambari berkelakar menjelaskannya…
karena aku butuh keseriusan untuk menjelaskan siapa ia…
ranting kecil adalah sesuatu yang kecil…
semula ia dari tunas sebelum berdahan…
ia selalu ada dalam setiap pucuk pohon sebesar apapun pohon itu..
ranting kecil seperti shadow eyes seorang perempuan polos…
kemudian menjadi terlihat cantik walau tak semutlak bibir seksi atau asesoris lainnya…
namun ia sangat berarti walau dipandang sebelah mata atau bahkan sebelah hati…
dia ada untuk bertautnya dedaunan atau buah…
sehingga mudahlah menyemainya…
hanya dalam satu detik dan satu petik..
kau akan dapatkan semuanya hanya dalam sekejap mata..
carilah ranting kecilmu…
walau ia tak seperti akar atau batang dahan yang kuat untuk menolongmu sebagai pegangan…
dari jurang ketika kau tersungkur…
karena dia hanya memberimu arti hidup…
bahwa ia ada dari sesuatu yang luar biasa
seperti pelangi…inspirasi…tapi janganlah fatamorgana…karena dia ada dan nyata
seperti angin sepoi ketika kau gerah dan mengharap kesegaran....
radhiya…radhiya…
satu dimensi sekejap mata….
bagaikan langit dan bumi, saling membutuhkan untuk melengkapi...
begitu langkah kehidupan manusia, didalam rukun, organisasi,
dan bahkan sampai pada hati yang paling dalam, untuk menyambung hidup hari esok....
bila disaat, petang membentang, mata mulai membendung gelisah....
Tat kala mentari mulai senja...
ku masih menunggu ditangga merah ini...
bukan untuk tegur sapa apalagi untuk berbagi cerita....
TAPI INILAH.....keikhlasan sang penyumbang suara...penyampai hati...
buat renungan semua.... ~~